Hendi Pantau PTM Hari Pertama, Kapasitas Siswa Masih Kurang Dari 50 Persen

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi) memantau hari pertama pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMP Negeri 12 Semarang dan SDN Srondol Wetan 01 Semarang, pada Senin (30/8/2021).

Hendi menyebutkan, PTM hari pertama di dua sekolah tersebut berjalanan sesuai rencana dan situasi dapat dikendalikan lantaran batasan siswa yang masuk hanya 50 persen. Bahkan, belum sepenuhnya 50 persen.

PTM yang dilaksanakan oleh SMPN 12 hanya diperuntukkan untuk kelas 12. Sementara, SDN Srondol Kulon 01 hanya mengizinkan PTM diikuti oleh kelas 5 dan 6 saja.

“PTM hari pertama Alhamdullillah semua berjalan sesuai rencana. Adek-adek kita semangat. Situasi terkendali dengan batasan 50 persen. Hari ini baru kelas 9. Minggu depan ditambah kelas 8, minggu ketiga kelas 7. Tadinya jumlah siswa 750, nanti kalau maksimal 370. Kita bertahap,” urai Hendi.

Hendi menyiah, kini hal yang menjadi catatan, yakni penerapan mix learning antara luring dan daring yang masih perlu dimaksimalkan. Guru harus interaktif kepada siswa baik yang mengikuti PTM maupun daring dan jaringan internet juga harus baik agar tidak mengganggu proses pembelajaran.

“Catatannya, online yang di rumah harus dimaksimalkan dari sisi jaringan. Guru yang mengajar harus benar-benar, siswa yang di rumah harus bisa memahami dengan baik pembelajaran yang ada,” bebernya.

Hendi meyakini, kepala sekolaah dan guru sudah paham bahwa PTM diupayakan untuk siswa mendapatkan pendidikan secara maksimal dan Dinas Pendidikan telah memiliki metode dalam melakukan pengawasan PTM.

“Semua negeri sudah PTM, tapi swasta tergantung kesiapan sekolah. Kalau siap kirim pemberitahuan ke Disdik, cek fisik, kami acc. Kalau fisik ada yang belum tepat, mohon maaf harus diperbaiki dan dievaluasi dulu,” pungkasnya

You might also like
Tags: , ,

More Similar Posts

Menu