Hari Jadi Google Ke – 25

Google merayakan ulang tahun ke-25 pada Senin (4/9/2023). Selama seperempat abad terakhir, Google telah menjadi perusahaan teknologi global yang menyediakan berbagai layanan untuk pengguna internet di seluruh dunia, seperti mesin pencari, browser, email, dan yang terbaru, chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI).

Awal mula layanan Google bermula dari kamar dua mahasiswa di Universitas Stanford, Amerika Serikat, yaitu Larry Page dan Sergey Brin, yang pertama kali bertemu pada tahun 1995. Larry Page sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan sekolah pascasarjana di Stanford, dan Sergey Brin, yang sedang belajar di sana, mengajak Larry berkeliling kampus.

Keduanya kemudian berteman dan bersama-sama membangun mesin pencari dari kamar asrama mereka. Mesin pencari ini awalnya dinamai “BackRub” dan menggunakan link untuk menentukan pentingnya halaman di World Wide Web.

Pada tahun 1997, Larry dan Sergey mengganti nama BackRub menjadi “Googol,” yang merupakan istilah matematika untuk angka 1 yang diikuti oleh 100 angka nol. Nama ini dipilih untuk menggambarkan misi Google sebagai penyedia informasi tak terbatas di internet. Namun, para investor secara tidak sengaja mengeja nama ini sebagai “Google,” dan nama itu pun tetap digunakan oleh Page dan Brin untuk mesin pencari mereka.

Pada Agustus 1998, Google menerima cek senilai 100.000 dolar AS dari co-founder Sun, Andy Bechtolsheim, dan pada tanggal 4 September 1998, Google LLC resmi didirikan. Sebelumnya, Sergey dan Larry telah mencoba menawarkan prototipe dan algoritma “Google” kepada perusahaan teknologi Yahoo dan Excite, tetapi tawaran mereka ditolak.

Google, yang bermula dari garasi, kini telah berkembang menjadi perusahaan teknologi multinasional yang menawarkan berbagai layanan dan produk terkait internet, termasuk teknologi periklanan online, mesin pencari, komputasi cloud, perangkat lunak, dan perangkat keras.

Dalam era perkembangan kecerdasan buatan (AI), Google kini mengembangkan chatbot AI bernama Google Bard. Google Bard menggunakan model bahasa AI terbaru OpenAI, yaitu GPT-4, dan memiliki kemampuan pencarian visual. Selain itu, Google Bard juga akan didukung oleh Google Lens, yang dapat mengidentifikasi objek dalam gambar. Selain chatbot, Google juga sedang menguji fitur AI generatif baru dalam mesin pencarinya yang disebut “Search Generative Experience (SGE),” yang memungkinkan pengguna mendapatkan ringkasan dari konten teks panjang yang mereka baca melalui aplikasi Google.

You might also like
Tags:

More Similar Posts

Menu