Kebiasaan sehari-hari seseorang sangat mempengaruhi kondisi kesehatan tubuh. Dampak baik atau buruk dari kebiasaan tersebut mungkin baru terasa di masa mendatang. Oleh karena itu, disarankan untuk membentuk rutinitas sehat dan menghindari kebiasaan negatif yang dapat merugikan kesehatan tubuh. Bahkan kebiasaan sepele yang tidak disadari bisa berdampak fatal dan mempersingkat umur.
Beberapa kebiasaan yang dapat mengurangi masa hidup seseorang antara lain:
1. Tidur kurang atau berlebihan. Penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur atau tidur berlebihan dapat meningkatkan risiko kematian. Orang dewasa sebaiknya tidur 7-8 jam per malam, karena kurang tidur dapat melemahkan kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, obesitas, dan diabetes.
2. Duduk terlalu lama. Duduk lebih dari 3 jam sehari dapat memperpendek usia hingga 2 tahun, meningkatkan risiko kanker, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan penyakit lain yang dapat menyebabkan kematian. Disarankan untuk berdiri dan berjalan-jalan setiap 30 menit jika pekerjaan membutuhkan banyak waktu duduk.
3. Mengonsumsi daging merah atau daging olahan secara berlebihan. Menambahkan satu porsi daging merah atau daging olahan dalam makanan harian dapat meningkatkan risiko kematian sekitar 13%. Menggantinya dengan protein dari ikan, biji-bijian, unggas, atau kacang-kacangan dapat mengurangi risiko kematian.
4. Melewatkan sarapan. Orang yang melewatkan sarapan cenderung makan lebih banyak kalori di siang hari dan berisiko mengalami obesitas. Sarapan pagi dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, termasuk kolesterol, kesehatan kardiovaskular, dan tekanan darah.
5. Tidak bahagia dan takut kematian. Stres dan emosi negatif dapat memperburuk kesehatan, meningkatkan tekanan darah, detak jantung, dan risiko penyakit jantung. Terlalu khawatir atau takut kematian juga dapat membuat seseorang lebih dekat dengan kematian.
6. Melakukan peregangan leher tanpa tahu cara yang tepat. Peregangan leher yang dilakukan tanpa pengetahuan yang benar dapat menyebabkan masalah serius, termasuk stroke.
7. Boros dan banyak utang. Tidak bijak dalam mengelola uang dapat berakibat pada masalah keuangan dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
8. Tidak menyukai makanan pedas. Orang yang menyukai makanan pedas memiliki peluang kematian yang lebih rendah daripada yang hanya mengonsumsi makanan pedas sesekali. Makanan pedas juga dapat mengurangi risiko beberapa penyakit.
9. Tidak suka bersosialisasi. Kurang bersosialisasi dapat meningkatkan risiko kematian hingga 50%, sama berbahayanya dengan kebiasaan merokok atau minum alkohol. Paparan sinar matahari yang kurang juga dapat mengganggu siklus tidur dan meningkatkan risiko kematian dini.
