Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara mengenai pencalonan putra bungsunya, Kaesang Pangarep, dalam Pilkada 2024. Saat menghadiri perayaan ulang tahun dan Kongres PAN ke-6 di Jakarta, Jumat (23/8/2024), Jokowi mengarahkan pertanyaan tersebut langsung kepada Kaesang.
“Tanyakan langsung ke Ketua PSI, Kaesang Pangarep,” ujar Jokowi.
Kaesang dikabarkan akan mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah. Isu ini menjadi sorotan di tengah maraknya aksi demonstrasi yang muncul setelah keputusan Mahkamah Konstitusi terkait syarat pencalonan di Pilkada 2024, yang dinilai bisa menghambat pencalonan Kaesang.
Menanggapi putusan MK, DPR sempat merencanakan pengesahan revisi RUU Pilkada, yang dianggap berpotensi mengintervensi keputusan MK. Hal ini memicu gelombang penolakan di masyarakat, yang berkembang menjadi gerakan Peringatan Darurat Indonesia. Namun, DPR akhirnya membatalkan rencana pengesahan RUU tersebut.
Jokowi sendiri enggan berkomentar lebih lanjut mengenai pembatalan tersebut, dan menegaskan bahwa pemerintah akan mengikuti putusan Mahkamah Konstitusi, terutama terkait ambang batas dan batas usia pencalonan. Ia juga memastikan pemerintah tidak memiliki rencana untuk menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) terkait hal ini.
“Tidak ada rencana membuat Perppu, bahkan tidak terpikirkan,” kata Jokowi.
Terkait aksi demonstrasi Peringatan Darurat Indonesia, Jokowi menyebut bahwa aksi tersebut adalah bentuk penyampaian aspirasi rakyat yang sangat baik. “Baik-baik, itu menyampaikan aspirasi dari rakyat, sangat baik,” tambahnya.
