Daftar Tempat Penukaran Uang Resmi Bank Indonesia di Semarang, di Stasiun dan Pasar Tradisional Tersedia untuk Layanan
Menjelang Ramadhan, permintaan penukaran uang untuk kebutuhan hari raya semakin meningkat. Dalam menghadapi situasi ini, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah mengingatkan masyarakat untuk melakukan penukaran uang di tempat yang resmi.
Lokasi resmi penukaran uang tersebut dapat diakses melalui perbankan, kas keliling Bank Indonesia, atau layanan penukaran uang bersama Bank Indonesia dan perbankan. Titik-titik penukaran ini tersebar di berbagai lokasi strategis di Semarang dan sekitarnya.
Penukaran uang resmi akan dilaksanakan di Lapangan Parkir Barat KPwBI Jateng mulai tanggal 25 Maret hingga 3 April 2024. Selain itu, terdapat pula layanan kas keliling di sejumlah pasar tradisional seperti Pasar Bulu, Johar, Pedurungan, dan Rasamala Banyumanik. Tak hanya itu, penukaran uang juga akan dilayani di Stasiun Tawang dan Poncol pada tanggal 4-5 April 2024 serta berbagai instansi seperti Pemerintah Kota Semarang, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, Kantor Otoritas Jasa Keuangan Jawa Tengah, KPP Semarang Timur, Kodam IV Diponegoro, Brimob Srondol Semarang, dan Polda Jawa Tengah.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng, Rahmat Dwisaputra, menekankan pentingnya menukarkan uang di tempat resmi guna menghindari risiko peredaran uang palsu. Total dana yang disediakan Bank Indonesia di Semarang dan sekitarnya mencapai Rp10,1 triliun, dengan kenaikan sebesar 13 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Secara keseluruhan, jumlah Uang Layak Edar (ULE) yang disiapkan mencapai Rp25,6 triliun untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang selama Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Rahmat juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan penukaran uang di pinggir jalan untuk menghindari penyalahgunaan uang palsu atau ketidaksesuaian jumlah uang yang ditukar. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk menggunakan uang non-tunai dalam proses penukaran ini. Bank-bank diharapkan menyiapkan mesin EDC dan QRIS untuk memudahkan transaksi.
“Dengan tersedianya banyak layanan di kantor bank atau kas keliling, masyarakat tidak perlu lagi menggunakan jasa penukaran uang di pinggir jalan,” kata Rahmat.
Masyarakat juga diimbau untuk berbelanja dengan bijaksana dan tidak berlebihan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Dengan demikian, penukaran uang dapat dilakukan secara lancar dan aman untuk keperluan selama masa Ramadhan dan Idul Fitri.
