Salad wortel dianggap memiliki potensi untuk menjaga keseimbangan hormon dan informasi ini telah menjadi viral di platform media sosial TikTok. Banyak orang kini percaya bahwa mengonsumsi salad wortel dapat membantu mencapai keseimbangan hormon. Namun, kebenaran di balik klaim ini masih menjadi pertanyaan.
Dokter spesialis gizi, Johanes Chandrawinata, menegaskan bahwa tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa wortel, terutama dalam bentuk salad, dapat berkontribusi pada keseimbangan hormon.
“Belum ada penelitian ilmiah yang menyatakan bahwa salad wortel mentah memiliki efek positif terhadap keseimbangan hormon,” ujar Johanes kepada CNNIndonesia.com pada Rabu (10/1).
Wortel memang kaya akan serat pangan, yang bermanfaat bagi kesehatan usus. Meskipun demikian, Johanes menekankan bahwa belum ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa wortel dapat secara khusus mengatur kadar hormon estrogen melalui pengaruh mikrobioma usus.
Johanes menjelaskan bahwa wortel mengandung sekitar dua gram serat pangan dalam satu buah ukuran sedang. Serat pangan ini bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan sistem pencernaan, terutama dalam memperlambat proses pencernaan dan mencegah masalah konstipasi.
Wortel juga mengandung berbagai senyawa seperti karotenoid dan antosianin, yang memiliki peran sebagai antioksidan. Meskipun antioksidan ini dapat membantu mengurangi stres oksidatif dalam tubuh, Johanes menegaskan bahwa wortel bukanlah obat untuk migrain.
“Zat-zat tersebut hanya bersifat mendukung dan tidak ada makanan khusus, terutama dalam bentuk salad wortel, yang dapat secara spesifik menyeimbangkan hormon,” tambahnya.
