Stasiun TV Melarang, Marshel Widianto Hanya Bisa Menerima Kenyataan dan Kini Kesulitan Mendapatkan Pekerjaan: Sudah Menjadi Patah Semangat
Setelah dihapus dari daftar stasiun TV, komedian Marshel Widianto kini merenung tentang perilakunya.
Hal ini diungkapkannya dalam obrolan di YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo pada Jumat (17/11/2023).
Perilaku kurang disiplin membuat Marshel Widianto mengalami kerugian karena beberapa stasiun TV tidak bersedia bekerja dengannya lagi.
Marshel Widianto sering terlambat ke lokasi syuting karena kebiasaannya yang tidak menghargai waktu.
“Masalah dilarang di TV dan sebagainya, ya memang benar, karena memang saya sering terlambat,” ungkap Marshel Widianto.
Marshel juga mengakui bahwa perilaku tidak disiplin itu terjadi selama proses syuting di TV.
“Terlambat di siang hari dan faktor lainnya, itu terjadi saat syuting dan sebab-sebab lainnya, akhirnya seperti itu,” ujar Marshel Widianto.
Setelah dibanned dari beberapa acara TV, komika tersebut merasa perlu melakukan introspeksi diri dan meningkatkan kualitas pekerjaannya.
Oleh karena itu, Marshel saat ini enggan menerima tawaran untuk tampil di TV untuk sementara waktu.
Meskipun dia mengakui mendapatkan banyak tawaran untuk kembali tampil di TV.
“Jadi akhirnya saya berhenti sejenak untuk memperbaiki diri saya, saya ingin memperbaiki diri saya dulu.”
“Siapa tahu nanti suatu hari ketika saya mendapatkan pekerjaan lagi di TV, saya bisa menjadi orang yang berbeda dari yang dulu,” jelas Marshel.
Marshel melakukan introspeksi diri setelah dibanned TV, tidak hanya karena beberapa stasiun TV melarangnya kembali tampil.
Ini juga karena Marshel merasa tertekan dengan penolakan dari beberapa stasiun TV.
“Saya berpikir, daripada saya merusak semua hal yang saya jalani, lebih baik saya berhenti dulu, sampai pada titik yang cukup membuat frustrasi,” jelas Marshel.
Selain itu, komika tersebut juga merasa frustrasi karena merasa lawakannya terlalu membosankan.
Masalah yang membebani Marshel membuatnya tidak merasa nyaman untuk kembali tampil di TV.
“Saya merasa candaan saya terlalu monoton, dan sebenarnya saat ada masalah di-banned, saya memperbaiki waktu saya yang tidak terlambat, tetapi tidak melepaskan diri seperti sebelumnya,” terang Marshel.
Tentang alasannya suka terlambat saat syuting, Marshel tidak merinci lebih lanjut.
Menurutnya, alasan tersebut terlalu rumit dan akan mencampuri urusan pribadinya.
“Karena membuka banyak hal baru dan lebih baik tidak perlu dibahas, itu bukan urusan publik tapi dari pernyataan saya tadi, saya mengakui,” lanjut Marshel.
Bapak dua anak itu lebih memilih untuk fokus memperbaiki diri dan menyelesaikan semua masalahnya.
“Jadi semua bisa diperbaiki, saat itu mengapa tidak bisa diperbaiki, saat itu mengapa tidak diperbaiki karena memang rumit,” ungkap Marshel.
Mendengar alasan Marshel, Denny Sumargo menyarankan agar sang komika menyimpan alasan tersebut ketika menghadapi masalah.
“Iya, jadi lebih baik tidak mengakui semuanya, simpan saja karena itu urusan pribadi Anda,” kata Denny Sumargo.
“Iya, setuju Bang,” pungkas Marshel.
