Jorge Martin menjadi juara dalam sesi Sprint Race MotoGP San Marino pada tanggal 9 September 2023. Bertanding di Sirkuit Misano, dia akhirnya berhasil menempati posisi teratas podium, seperti yang dilaporkan oleh Speed Week.
Pada saat itu, Jorge Martin mampu mencatatkan waktu lebih cepat 1,445 detik daripada Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) yang berada di peringkat kedua dalam Sprint Race MotoGP San Marino. Sementara itu, dengan pembalap ketiga, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team), dia unggul sebanyak 4,582 detik.
Jorge MartÃn lahir di Madrid pada tanggal 29 Januari 1998. Sejak masih muda, ayahnya memberikan sepeda motor balap sederhana kepadanya. Dia memulai karirnya dengan ambisi untuk mengalahkan rekor dari idolanya, Valentino Rossi.
Dia terus berlatih keras untuk dapat bersaing di sirkuit sebenarnya. Pada tahun 2012, Jorge hampir meraih gelar juara dunia ketika ia diterima untuk berkompetisi di Red Bull MotoGP Rookies Cup. Namun, dia mengalami cedera yang memengaruhi performanya selama kompetisi tersebut. Setelah pulih, ia kembali berkompetisi pada tahun 2013.
Jorge terus mengikuti kompetisi dan berhasil finis di posisi kedua, di belakang Karel Hanika. Dia kemudian bergabung dengan tim Aspar dalam Moto3 World Championship untuk tahun 2015 dan menunjukkan bahwa dia adalah salah satu pembalap yang harus diperhitungkan. Pada tahun berikutnya, ia juga meraih podium bersama tim Aspar pada tahun 2016. Saat mengendarai motor Mahindra, dia berhasil berdiri di podium dengan menempati posisi kedua di Moto3 di Brno, Ceko, pada bulan Agustus tahun itu.
Pada akhir tahun 2016, Jorge Martin meninggalkan tim Aspar dan bergabung dengan tim Honda. Dia mulai bersaing dengan mengendarai Honda NSF250RW untuk Gresini Racing dalam Kejuaraan Dunia Moto3.
Pada tahun 2021, Jorge Martin naik kelas ke kategori MotoGP. Menurut Moto GP, selama pandemi Covid-19, ia sempat terinfeksi dan absen dari dua balapan di Misano. Kondisi ini membuatnya melewatkan tiga podium dan lima Grand Prix.
Setelah pulih, ia mengalami cedera patah tulang yang membuatnya absen dari empat balapan lagi. Namun, tidak lama setelah itu, ia kembali berkompetisi di Australia dan berhasil meraih podium pertama. Dia juga naik podium dalam beberapa kompetisi lainnya. Kinerja impresifnya membuatnya dinobatkan sebagai Rookie of the Year pada tahun 2022.