Pakistan Geser Posisi Indonesia sebagai Negara dengan Penduduk Muslim Terbanyak di Dunia
Pakistan telah mengambil alih posisi Indonesia sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Perubahan ini terjadi dalam lanskap demografi global yang terus berubah, menandakan pergeseran signifikan dalam distribusi umat Islam di berbagai negara.
Menurut laporan World Population Review yang dirilis pada Rabu, 4 April 2024, Pakistan kini memiliki populasi Muslim sebanyak 240,8 juta orang, yang setara dengan 98,19 persen dari total populasi negara tersebut. Sementara itu, Indonesia, yang sebelumnya menduduki peringkat pertama, kini menempati peringkat kedua dengan jumlah populasi Muslim sebanyak 236 juta orang, yang setara dengan 84,35 persen dari total populasi.
India berada di urutan ketiga dengan 200 juta penganut agama Islam, diikuti oleh Bangladesh dengan 150,8 juta, dan Nigeria dengan 97 juta jiwa. Mayoritas umat Islam tinggal di wilayah Asia Tenggara, Timur Tengah, dan Afrika Utara, menjadikan Islam sebagai agama terbesar kedua di dunia pada tahun 2024 dengan lebih dari 2 miliar penganut.
Prediksi pertumbuhan populasi menunjukkan bahwa Pakistan diproyeksikan akan memiliki 404,68 juta penduduk pada tahun 2092, melampaui jumlah penduduk Indonesia yang diperkirakan mencapai 331,29 juta jiwa pada tahun 2048. Tingkat pertumbuhan rata-rata penduduk Pakistan dari tahun 1998 hingga 2017 mencapai 2,40 persen, atau sekitar 5,28 juta orang per tahun.
Pakistan terkenal dengan tingkat kelahiran yang tinggi, yang pada akhirnya dapat menyebabkan tantangan ekonomi dan sosial, termasuk tingginya tingkat pengangguran dan beban sistem kesehatan serta pendidikan. Di India, meskipun terdapat kebencian terhadap Islam, negara tersebut diproyeksikan akan menjadi negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia pada tahun 2050, menggeser posisi Indonesia.
Dalam rangkaian perubahan demografi ini, berikut adalah 10 negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia:
- Pakistan (240.800.000 orang)
- Indonesia (236.000.000 orang)
- India (200.000.000 orang)
- Bangladesh (150.800.000 orang)
- Nigeria (97.000.000 orang)
- Mesir (90.000.000 orang)
- Turki (84.400.000 orang)
- Iran (82.500.000 orang)
- Tiongkok (50.000.000 orang)
- Aljazair (43.700.000 orang)
Perubahan ini tidak hanya mencerminkan dinamika demografi, tetapi juga memperlihatkan evolusi agama dan budaya dalam skala global yang terus berubah.