Mengapa Kucing Sering Muntah? Ini Penyebabnya Menurut Pakar Kedokteran Hewan
Muntah pada kucing kadang-kadang dianggap hal yang wajar, tetapi para pemilik kucing harus berhati-hati jika fenomena ini terjadi terlalu sering. Menurut ahli kedokteran hewan dari Universitas Tennessee, Sarah Schmid, muntah yang terjadi secara rutin pada kucing adalah tanda adanya masalah kesehatan.
“Kucing yang sering muntah bukanlah hal yang normal,” ujar Schmid seperti yang dilansir dari laman Live Science pada Kamis (11/1/2024).
Schmid menyarankan pemilik kucing untuk memahami jenis muntahan yang terjadi sebelum membawa kucing ke dokter. Sebagian besar kucing seringkali memuntahkan gumpalan bulu atau hairball, yang merupakan hasil dari perawatan kucing terhadap bulunya. Meskipun demikian, Schmid mengingatkan bahwa tidak semua muntahan adalah hairball.
“Sebagai seorang pengajar di bidang kedokteran hewan, saya selalu mengajarkan kepada mahasiswa bagaimana cara membedakan muntahan dengan gejala lain karena ada banyak kemiripan,” paparnya.
Muntahan yang berisikan cairan atau substansi lain selain hairball dapat menjadi pertanda adanya masalah kesehatan pada kucing. Schmid mengatakan bahwa pemilik kucing perlu mewaspadai jika kucing mereka sering mengalami muntahan hairball beberapa kali dalam sebulan.
“Dalam populasi kucing yang sehat, 10% kucing berbulu pendek dan 20% kucing berbulu panjang akan memiliki bola rambut dua kali atau lebih dalam setahun,” ungkap Schmid.
Jika muntah hairball terjadi secara berlebihan, Schmid menyarankan untuk segera membawa kucing ke dokter hewan. Hal ini bisa menjadi tanda adanya masalah dalam perawatan, kebutuhan akan sikat bulu, atau bahkan masalah pencernaan.
Schmid juga menyoroti kemungkinan regurgitasi sebagai penyebab muntah pada kucing. Regurgitasi terjadi ketika makanan yang dimakan kembali keluar melalui mulut, bisa disebabkan oleh makanan beracun atau makan dengan cepat.
“Walaupun bukan karena masalah kesehatan, kucing yang sering muntah lebih dari tiga minggu dapat mengalami alergi atau intoleransi terhadap makanannya,” tambahnya.
Dalam kesimpulan, Schmid menekankan pentingnya berkonsultasi dengan dokter hewan jika pemilik kucing mengamati perilaku muntah yang berlangsung secara teratur. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesehatan dan kesejahteraan kucing kesayangan.
