Letnan Dua Gilbert Haldeen Myers, Pilot Perang Dunia II yang Hilang Selama 80 Tahun, Ditemukan di Sisilia
Sebuah babak baru dalam sejarah Perang Dunia II telah terungkap setelah lebih dari 80 tahun berlalu. Letnan Dua Gilbert Haldeen Myers, seorang pilot Amerika, yang pesawatnya ditembak jatuh di Sisilia, Italia, pada Juli 1943, akhirnya berhasil ditemukan.
Kejadian tragis tersebut terjadi ketika pesawat pengebom yang dikemudikan oleh Myers jatuh sekitar 0,8 kilometer dari Bandar Udara Sciacca selama Perang Dunia II. Meskipun salah satu dari lima awak kapal berhasil menyelamatkan diri sebelum kecelakaan, tidak ada yang selamat atau ditawan oleh pihak lawan, seperti dilaporkan oleh saksi saat itu.
Pada tahun 1947, operasi pencarian dan pemulihan dilakukan di sekitar Sciacca, Sisilia, namun tidak berhasil menemukan jenazah Myers. Sejak saat itu, Gilbert Haldeen Myers menjadi salah satu dari 72.000 personel Amerika Serikat yang masih belum ditemukan sejak Perang Dunia II.
Dengan upaya yang dilakukan oleh tim internasional, termasuk Tim Pemulihan dan Identifikasi Korban Konflik dari Cranfield University, Inggris, serta Badan Akuntansi Tahanan Perang/Hilang Pertahanan dari Amerika Serikat, sebuah terobosan dicapai. Para ahli forensik memulai misi penggalian di lokasi kecelakaan, dan setelah proses yang hati-hati, mereka berhasil menemukan sisa-sisa pesawat pengebom dan, yang lebih penting, sisa-sisa manusia.
Tim forensik bekerja di lingkungan yang menantang di Sisilia, menggunakan penyaringan basah untuk memisahkan dan menganalisis sisa-sisa manusia dan artefak. Selain sisa-sisa pesawat, sisa-sisa manusia ini kemudian dikirim ke laboratorium Badan Akuntansi Tahanan Perang/Hilang Pertahanan untuk analisis DNA dan pencocokan dengan bukti antropologis lainnya.
Hasilnya, para ahli forensik menyatakan dengan yakin bahwa sisa-sisa tersebut adalah milik Letnan Dua Gilbert Haldeen Myers yang hilang lebih dari 80 tahun yang lalu. Pemulihan jenazah Myers tidak hanya memungkinkan untuk pemakaman penuh penghormatan secara militer, tetapi juga memberikan keluarganya kesempatan untuk menerima barang-barang pribadi yang ditemukan selama misi pencarian.
Letnan Dua Gilbert Haldeen Myers akhirnya dimakamkan dengan layak di St. Petersburg, Florida, AS, pada tanggal 10 November 2023. Meskipun pencarian ini membawa penutupan bagi keluarga Myers, tantangan pencarian jenazah Perang Dunia II masih tetap ada. Lebih dari 72.000 personel Amerika yang belum ditemukan menimbulkan tantangan, terutama di lingkungan yang telah berubah sejak kejadian tersebut. Meski demikian, upaya seperti ini tetap menjadi langkah penting dalam memberikan penghormatan dan penutupan bagi keluarga mereka yang hilang selama konflik tersebut.
