Dua merek dagang baru dari Vivo baru-baru ini terdaftar di situs web Kantor Kekayaan Intelektual Uni Eropa (EUIPO). Kedua merek dagang ini diduga terkait dengan ponsel lipat model clamshell yang akan datang, yaitu Vivo V Flip dan Vivo S Flip.
Saat ini, Vivo telah memiliki ponsel lipat standar seperti Vivo X Fold2 dan ponsel lipat vertikal dengan nama Vivo X Flip. Mengingat kedua ponsel tersebut merupakan model andalan, kemungkinan besar model V Flip dan S Flip di masa depan akan menjadi model kelas menengah.
Selain Vivo, produsen lain seperti Motorola juga baru-baru ini meluncurkan duo Razr 40, termasuk varian vanila yang merupakan perangkat lipat yang lebih terjangkau. Kabar juga menyebutkan bahwa Samsung sedang mempertimbangkan untuk mengembangkan perangkat lipat dengan harga lebih terjangkau.
Melihat kompetitor-kompetitor ini memiliki rencana untuk menghadirkan perangkat lipat yang terjangkau, tidak menutup kemungkinan bahwa kedua ponsel Vivo ini juga akan hadir di pasar dengan segmen pengguna yang lebih terjangkau. Hal ini bisa dipahami mengingat pasar perangkat lipat semakin matang dan teknologi layar lipat menjadi lebih mudah diakses.
