Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia memproyeksikan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini kemungkinan tidak dapat mempertahankan level di atas 6.950. Pada sesi sebelumnya, IHSG kembali mengalami penguatan hingga mencapai 6.970, mencapai area penawaran sejak awal tahun, dengan beberapa pengecualian.
Muhammad Alfatih, Wakil Presiden sekaligus Analis Senior Teknikal PT Samuel Sekuritas Indonesia, menjelaskan bahwa dalam pola konsolidasi ini, ada potensi kenaikan di awal sesi. Namun, sentimen pasar sudah semakin negatif, dan jika IHSG tembus 6.900, maka area transaksi diperkirakan akan berada di kisaran 6.800-6.930.
Dalam analisisnya hari ini, Alfatih juga memaparkan saham-saham yang perlu diperhatikan pergerakannya oleh investor. Empat saham yang dimaksud adalah ASII, AMRT, ADMR, dan MDKA.
Saham pertama adalah ASII, yang kemarin ditutup pada level 6.300 atau terkonsolidasi di area permintaan. Kemungkinan akan menguat menuju 6.400-6.475. “Jika berhasil tembus 6.475, maka akan memasuki tren naik menengah dengan batas risiko di 6.175,” ujar Alfatih.
Saham kedua adalah AMRT, yang kemarin ditutup pada level 2.900 atau mengalami rebound dari level dukungan kuat. Kemungkinan saham ini akan mulai naik ke arah 2.960-3.000 dengan batas risiko di bawah level 2.840.
ADMR adalah saham ketiga yang harus dicermati, kemarin ditutup pada level 1.510 atau mengalami kenaikan, melanjutkan tren naik sejak Agustus 2023. “Potensi kenaikan menuju 1.560-1.630 dengan batas risiko di bawah 1.450,” kata Alfatih.
Terakhir, saham keempat adalah MDKA, yang kemarin ditutup pada level 3.100. Harga tersebut gagal bertahan di basis yang terbentuk selama seminggu terakhir. Sehingga, kemungkinan terjadi pelemahan yang dapat mengarah ke area permintaan 3.030-2.935.
“Sentimen negatif akan melemah secara signifikan jika harga mampu naik di atas 3.200,” tambah Alfatih.
