Reaksi Selandia Baru terhadap Ancaman Eksekusi terhadap Pilot Susi Air

Pemerintah Selandia Baru berusaha secara damai untuk membebaskan pilot Susi Air, Phillip Mehrtens, yang telah diculik oleh kelompok separatis di Papua. Meskipun ada ancaman eksekusi dari penculik, pemerintah berkomitmen untuk mencari solusi perdamaian.

Sebuah video terbaru yang dirilis pada Jumat, 26 Mei 2023, menunjukkan kelompok separatis di Papua mengancam akan menembak pilot asal Selandia Baru tersebut jika permintaan mereka untuk memulai pembicaraan kemerdekaan tidak dipenuhi dalam waktu dua bulan.

Penculikan Mehrtens oleh kelompok bersenjata di dataran tinggi tengah Papua terjadi pada bulan Februari setelah ia mendaratkan pesawat komersial di daerah pegunungan Nduga.

Dalam video terbaru tersebut, Mehrtens yang tampak kurus memegang bendera Bintang Kejora, lambang Papua Barat, sambil dikelilingi oleh anggota kelompok separatis yang membawa senapan serbu.

Mehrtens berbicara di depan kamera, menyatakan bahwa separatis menginginkan negara lain selain Indonesia terlibat dalam dialog mengenai kemerdekaan Papua.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Selandia Baru menyatakan bahwa mereka telah mengetahui foto dan video yang beredar dan sedang berusaha melakukan segala yang mereka bisa untuk mencapai pembebasan damai dan aman bagi Tuan Mehrtens.

Sementara itu, juru bicara TNI, Julius Widjojono, mengungkapkan bahwa militer akan tetap mengikuti prosedur operasi standar dan mengambil tindakan yang proporsional.

Pihak berwenang Indonesia sebelumnya menyatakan bahwa mereka memprioritaskan negosiasi damai untuk memastikan pembebasan pilot Susi Air tersebut, meskipun kesulitan mengakses wilayah dataran tinggi yang terpencil dan berbahaya.

Rumianus Wandikbo, anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat yang merupakan sayap bersenjata dari Gerakan Papua Merdeka, meminta negara-negara seperti Selandia Baru, Australia, dan negara-negara Barat untuk memulai pembicaraan dengan Indonesia dan kelompok separatis.

You might also like

More Similar Posts

Menu