Surat Bin Laden Viral

“Surat untuk Amerika” Osama bin Laden Jadi Viral dan Kontroversial di Media Sosial
Sebuah surat yang ditulis oleh Osama bin Laden, yang berjudul “Surat untuk Amerika,” kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial. Salinan surat tersebut, yang diterjemahkan dan dipublikasikan ulang oleh media Inggris, The Guardian, pada tahun 2002, kini mendapatkan perhatian di platform TikTok, terutama di kalangan pengguna Amerika Serikat.

Surat ini, yang awalnya dihapus oleh The Guardian setelah menjadi viral, memicu perdebatan sengit tentang dukungan Amerika Serikat terhadap Israel dalam konteks konflik di Palestina saat ini. Dalam suratnya, Osama bin Laden menjelaskan bahwa salah satu alasan utama perlawanannya terhadap Amerika Serikat adalah karena dukungan yang diberikan oleh negara tersebut kepada Israel.

Setelah viral di media sosial, The Guardian menghapus artikelnya yang berusia 21 tahun tersebut dan menggantinya dengan pernyataan redaksi. Media tersebut menyatakan bahwa dokumen tersebut telah disebarluaskan “tanpa konteks penuh” dan mengarahkan pembaca ke artikel berita yang memberikan konteks lebih mendalam.

Isi surat Osama bin Laden, yang sekarang beredar di media sosial, mengungkapkan alasan di balik “serangan” terhadap Amerika Serikat. Bin Laden menyebut bahwa salah satu alasan utama adalah agresi Amerika terhadap dirinya dan negara-negara Muslim, dengan dukungan yang kuat terhadap Israel.

Dalam suratnya, Bin Laden juga mencela peran Amerika Serikat dalam konflik di berbagai negara seperti Somalia dan Irak. Ia menyoroti dukungan AS terhadap Israel, termasuk pemindahan Kedutaan AS ke Yerusalem, yang menurutnya menjadi salah satu aspek provokatif.

Selain itu, Bin Laden mengkritik tindakan eksploitasi alam dan kebijakan luar negeri Amerika Serikat, termasuk penggunaan kekuatan militer untuk mencuri kekayaan dan sumber daya di Timur Tengah. Ia juga menuduh pemerintah AS telah menyalahgunakan uang pajak untuk kepentingan militer yang merugikan Afghanistan dan Palestina.

Surat tersebut, setelah menjadi tren di TikTok, kemudian diblokir oleh platform tersebut karena dianggap melanggar aturan terkait penolakan terhadap dukungan terhadap terorisme. Meskipun demikian, banyak pengguna media sosial yang mengunggah kembali dan membagikan surat tersebut di berbagai platform lainnya.

Meski Osama bin Laden telah dinyatakan tewas pada Mei 2011, isi suratnya tetap menjadi bahan diskusi kontroversial di tengah kisruh politik dan konflik di Timur Tengah.

You might also like
Tags:

More Similar Posts

Menu