Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk mengalami penurunan pada Selasa (21/11/2023) di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung, turun sebesar Rp2.000 menjadi Rp1.095.000 per gram. Sementara itu, harga buyback, yang digunakan saat menjual kembali emas, juga mengalami penurunan tipis sebesar Rp1.000 menjadi Rp993.000 per gram.
Butik Emas LM menjelaskan bahwa harga jual kembali tersebut berlaku untuk semua pecahan dan tahun produksi emas. Untuk melakukan transaksi buyback, konsumen dapat menghubungi Butik Emas LM terdekat selama jam layanan pada hari kerja Senin-Jumat. Pembayaran akan dilakukan melalui transfer pada H+2 hingga H+3 (hari kerja).
Penting untuk dicatat bahwa jika kemasan emas mengalami kerusakan atau hilang, akan dikenakan potongan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku, seperti yang dijelaskan dalam keterangan di situs Antam.
Harga Emas Antam per 21/11/2023
500 gr | 517,820,000 | 519,114,550 |
---|---|---|
50 gr | 51,895,000 | 52,024,738 |
5 gr | 5,250,000 | 5,263,125 |
3 gr | 3,170,000 | 3,177,925 |
250 gr | 259,015,000 | 259,662,538 |
25 gr | 25,987,000 | 26,051,968 |
2 gr | 2,130,000 | 2,135,325 |
1000 gr | 1,035,600,000 | 1,038,189,000 |
100 gr | 103,712,000 | 103,971,280 |
10 gr | 10,445,000 | 10,471,113 |
1 gr | 1,095,000 | 1,097,738 |
0.5 gr | 597,500 | 598,994 |
Harga emas Antam turun tipis tak sejalan dengan harga emas dunia yang ambles. Pada perdagangan Senin (20/11/2023) harga emas di pasar spot ditutup terkoreksi 0,14% di posisi US$ 1.977,19 per troy ons.
Harga emas turun pada perdagangan Senin karena terbebani oleh kenaikan imbal hasil Treasury AS, dengan investor menunggu risalah pertemuan terakhir The Federal Reserve untuk mendapatkan isyarat mengenai jalur suku bunga bank sentral.
“Secara teknis kita telah melihat emas mencapai resistensi dan kembali ke kisaran perdagangan dengan tingkat suku bunga yang agak lebih tinggi sebagai katalis di sini,” ujar Bart Melek, kepala strategi komoditas di TD Securities, dikutip dariReuters.
The Fed akan mempertahankan narasinya bahwa kebijakan moneter akan bergantung pada inflasi dan akan mempertahankan kenaikan suku bunga selama diperlukan, tambahnya.