WhatsApp Resmi Melarang Pengguna di Indonesia Screenshot Foto Profil WA
Platform pesan instan WhatsApp telah meluncurkan kebijakan baru yang melarang pengguna untuk menyimpan gambar profil pengguna lain dengan cara tangkapan layar (screenshot). Langkah ini diambil setelah sebelumnya WhatsApp telah memblokir kemampuan untuk mengunduh foto profil pengguna lain.
Meskipun demikian, pembatasan tersebut ternyata tidak cukup untuk mencegah pengguna dari mengambil gambar profil WhatsApp orang lain. Oleh karena itu, kemampuan untuk melakukan tangkapan layar pada profil WhatsApp juga telah diblokir.
Pembatasan terhadap tangkapan layar foto profil WhatsApp telah diuji coba sejak bulan Februari 2024. Informasi ini pertama kali diungkapkan oleh forum pengembang WABetaInfo.
Saat ini, kebijakan tersebut sudah diterapkan untuk semua pengguna. Sebuah percobaan yang dilakukan oleh CNBC Indonesia untuk melakukan tangkapan layar pada profil WhatsApp tidak berhasil.
“Pengambilan tangkapan layar tidak diizinkan karena alasan keamanan,” begitu keterangan yang muncul pada antarmuka WhatsApp saat mencoba mengambil tangkapan layar foto profil pengguna lain, dikutip pada Kamis (14/3/2024).
Namun, pembatasan ini hanya berlaku ketika pengguna membuka gambar profil WhatsApp orang lain dalam mode layar penuh. Jika pengguna hanya melihat gambar profil WhatsApp seseorang dari daftar obrolan, gambar tersebut hanya akan muncul sebagian dan masih bisa diambil tangkapan layar.
Kebijakan melarang tangkapan layar pada foto profil WhatsApp bertujuan untuk meningkatkan keamanan privasi pengguna. Langkah ini diambil menyusul meningkatnya kekhawatiran akan keamanan media digital, terutama terkait dengan pencurian identitas yang dapat digunakan untuk melakukan penipuan.
Dengan pembatasan terhadap tangkapan layar pada foto profil, WhatsApp berharap dapat memberikan lapisan keamanan tambahan untuk mencegah eksploitasi yang mungkin terjadi, seperti yang dilansir oleh ReadWrite.
